Aliansi mahasiswa berantas korupsi akan aksi di kajatisu

Medan,-Grahanusantara.co.id Aliansi Mahasiswa pemberantas Korupsi akan menggelar aksi di kejaksaan tinggi Sumatera Utara terkait Masalah dugaan Korupsi dan penyalahgunaan jabatan yang di lakukan oleh Kepala dinas kebudayaan, pariwisata dan ekonomi kreatif (Disbudparekraf) yang diduga telah melakukan korupsi terhadap pembelian lahan di kawasan makam papan tinggi barus.

Ahmad muhazer selaku pimpinan aliansi mengatakan,”pembelian lahan tersebut dilakukan dengan fiktif dan dugaan kuat bahwasanya anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2022 sekira 2 milyar, dan dugaan kuat lahan tersebut tidak mempunyai alas hak,Namun oleh oknum Disbudparekraf mereka sengaja menciptakan pembelian lahan guna untuk melanggar hukum. Mereka juga menciptakan lahan tersebut ada yang memiliki dengan dalih transaksi mereka bisa dilakukan dengan mulus,”pungkasnya

beredar informasi juga bahwasanya konsultan dan staf Disbudparekraf Sumut sudah turun kelokasi untuk menindak lanjuti pada 2023 lalu pada kunjungan kerja tersebut terdapat didapat keterangan bahwa surat tanah yang akan di beli oleh Disbudparekraf di agungkan ke pihak ketiga,tetapi pihak penggangungkan itu tidak dapat di tunjukkan,”Tambahnya

pada anggaran 2023 pihak Disbudparekraf mengalokasikan anggaran untuk makam papan tinggi Sebesar 3.5 milyar.

maka melalui dari grahanusantar.co.id kami aliansi pemberantasan korupsi akan mengadakan aksi di depan kejaksaan negeri tinggi Sumut, kami meminta Kejati memeriksa oknum oknum yang terlibat terkait dugaan Korupsi lahan makam papan Tinggi di barus kabupaten Tapteng.” Bagus selaku kordinator aksi