Grahanusantara.co.id – Pemerintah pusat dan pemerintah Sumatera Utara akan mencanangkan program diverifikasi pangan di Sumatera Utara, disampaikan langsung oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) ke Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi saat acara Pencanangan Gerakan Diversifikasi dan Ekspose UMKM Pangan Lokal dan Buah Nusantara, yang diikuti seluruh gubernur se-Indonesia melalui video conference.
Menanggapi dari terpilihnya Sumatera Utara untuk program diverifikasi pangan Zulkifli selaku Ketua Umum DPP Koalisi Muslim Millenial menyampaiakan ke awak media “ini sebuah prestasi yang sangat bagus untuk kemajuan Sumatera Utara, karena sesuai dengan visi misi Pak gubernur, untuk mensejehaterakan rakyat Sumatera Utara.” Ungkapnya melalui telpon saat dikonfirmasi.
Saat ini ketergantungan masyarakat pada beras masih tinggi sebagai makanan utama, maka dengan adanya kampanye untuk mencoba dan memulai mengkonsumsi pangan dengan bahan non beras dan non terigu adalah menarik. Terlebih manfaat lain ekonomi bisa meningkat jika permintaan ekspor terhadap hasil pertanian.
Ia juga mengatakan kami dari gabungan anak-anak milenial di Sumatera Utara akan berperan aktif untuk mengkampanyekan atau mensosialisasikan program diverifikasi ini kepada masyarakat bahwasanaya ini sudah menjadi budaya sejarah yang harus tetap dijaga bersama dan perlu terus disosialisasikan ke masyarakat. Selain nasi, banyak makanan sehat yang mengenyangkan. Misalnya jagung, sagu, kentang, sorgum, pisang hingga ubi-ubian.
“melalui ini kami sampaikan kepada pak Gubernur dan Dinas pertanian kami siap mensosialisasikan ke masyarakat untuk program diverifikasi ini, karena kami anak millenial akan lebih mudah diterima masyarakat, dan mengajak semua elemen untuk bergandengan tangan untuk program ini.” Tutupnya.
Ia juga berharap program secepatnya terealisasi di tengah situasi dampak Covid 19 ini, dan program ini berupa solusi yang tepat untuk saat ini.
